Rabu, 20 April 2011

Gerhana Bulan dan Matahari


IPA KELAS VI SD
GERHANA BULAN DAN GERHANA MATAHARI

1. Gerhana Bulan
http://blog.unnes.ac.id/tiara/files/2010/11/20-Gerhana-Bulan-dan-Gerhana-Matahari-1-300x110.png
Gerhana bulan terjadi pada malam hari. Ini terjadi apabila bulan memasuki kerucut bayangan bumi, yaitu jika matahari, bumi, dan bulan berada dalam satu garis lurus. Kejadian ini pada saat bulan purnama. Cahaya bulan tidak terik seperti cahaya matahari. Jadi, gerhana bulan dapat dilihat dengan mata telanjang. Gerhana bulan sebagian terjadi jika bulan memasuki daerah penumbra. Jika seluruh bulan memasuki daerah umbra, maka akan terjadi gerhana bulan total.
2. Gerhana Matahari
http://blog.unnes.ac.id/tiara/files/2010/11/20-Gerhana-Bulan-dan-Gerhana-Matahari-2-300x115.png
Gerhana matahari terjadi jika bulan menutupi cahaya matahari yang menyinari bumi. Ini terjadi karena matahari, bulan, dan bumi berada pada satu garis lurus.
Gerhana matahari terjadi pada waktu siang hari. Gerhana matahari total terjadi bila seluruh cahaya matahari terhalang oleh bulan. Gerhana matahari sebagian terjadi bila cahaya matahari tidak terhalang seluruhnya oleh bulan atau bayangan bulan terlihat pada daeran penumbra. Gerhana matahari cincin terjadi bila bayangan umbra tidak sampai ke bumi, yang sampai hanya perpanjangan bayangan itu.
Sumber :
Zein, Ahmad Zulfikar dan Rahman, Asep, 2009, Mengenal Alam IPA VI : untuk SD/M I Kelas VI, Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, h. 79 – 80.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar